Mind Map Gallery Multimedia
The Multimedia Flowchart template from Edraw offers a comprehensive visualization of multimedia concepts. Ideal for students, designers, and educators, it simplifies the understanding of multimedia's evolution and applications.
Edited at 2024-03-08 08:46:28Multimedia
Pengertian
Multimedia adalah gabungan dari berbagai jenis media, seperti gambar, teks, suara, dan video, yang bekerja bersama untuk menciptakan pengalaman yang kaya dan dinamis. Dalam konteks digital, multimedia sering kali digunakan untuk menyampaikan informasi atau menghibur secara lebih menarik dan interaktif. (Dowling, 2011)
Sejarah
Sejarah multimedia dimulai dari pertunjukan teater pada abad ke-15, berkembang dengan media cetak, dan menuju era digital dengan lahirnya internet dan teknologi komputer. Inovasi seperti email, teknologi Apple, dan sistem multimedia seperti Hypercard turut mempercepat perkembangan. Di Indonesia, koran daring Republika dan Kompas juga mulai muncul. Kemudian, Netscape dan Java memperluas kemungkinan akses dan pengembangan aplikasi. Microsoft dan Internet Explorer menjadi pemain utama dalam industri web. Dari sini, perkembangan multimedia terus beragam dan berkembang pesat, didorong oleh inovasi dan kemajuan teknologi. (Setiyaningsih, 2024)
Manfaat
Multimedia memainkan peran penting dalam kehidupan modern, mendorong terciptanya teknologi baru yang lebih canggih seiring berjalannya waktu. Secara khusus, bidang multimedia digunakan dalam pendidikan untuk mempermudah penyampaian materi dan pembuatan media belajar yang interaktif. Selain itu, sebagai penyedia informasi, teknologi multimedia mempercepat penyebaran informasi melalui media online dan sosial. Di dunia bisnis, multimedia mendukung branding dan pemasaran produk dengan membuatnya lebih informatif, interaktif, dan menarik bagi konsumen. Dalam bidang hiburan, multimedia menjadi tulang punggung dalam menciptakan konten menarik seperti perfilman, teater, dan konser musik. Tak ketinggalan, dalam bidang kesehatan, teknologi multimedia digunakan sebagai alat bantu medis, meningkatkan diagnosis dan perawatan. Selain itu, bidang multimedia juga menjadi wadah bagi kreativitas, memungkinkan para kreator konten, desainer freelance, dan YouTuber untuk mengekspresikan bakat mereka dengan lebih luas. (Setiyaningsih, 2024)
12 Prinsip Multimedia by Richard E. Mayer
Coherence Principle
Hapus informasi yang tidak relevan atau tambahan agar peserta didik dapat fokus pada materi utama.
Dalam presentasi tentang perubahan iklim, fokuslah pada informasi yang paling relevan seperti penyebab dan dampak perubahan iklim, hindari informasi yang tidak terkait seperti sejarah politik suatu negara.
Signaling Principle
Gunakan penanda seperti panah atau highlight untuk menyoroti informasi penting dalam presentasi.
Saat menjelaskan langkah-langkah sebuah proses dalam presentasi, gunakan panah atau highlight untuk menyoroti langkah-langkah yang paling penting.
Redundancy Principle
Hindari menyajikan informasi yang sama secara visual dan auditori secara bersamaan.
Dalam kursus online tentang matematika, hindari memberikan teks yang sama persis dengan apa yang diucapkan dalam video pembelajaran.
Spatial Contiguity Principle
Letakkan teks dan gambar yang terkait dekat satu sama lain dalam slide atau materi multimedia.
Pada slide tentang struktur sel, letakkan teks yang menjelaskan bagian-bagian sel berdampingan dengan gambar sel yang dijelaskan.
Temporal Contiguity Principle
Pastikan teks dan gambar yang terkait disajikan secara bersamaan untuk memudahkan peserta didik menghubungkan informasi.
Dalam video pembelajaran tentang fotosintesis, pastikan penjelasan verbal tentang proses fotosintesis disertai dengan visual yang menunjukkan langkah-langkahnya.
Segmenting Principle
Bagi presentasi menjadi segmen-segmen yang lebih kecil untuk memudahkan pemahaman dan retensi informasi.
Dalam presentasi tentang sejarah peradaban kuno, pecahkan topik menjadi segmen-segmen yang berbeda seperti Mesir Kuno, Mesopotamia, dan Yunani Kuno.
Pre-training Principle
Perkenalkan konsep-konsep penting sebelum memasuki materi utama untuk membantu peserta didik memahami lebih baik.
Sebelum mempelajari bahasa baru, pelajari dasar-dasar tata bahasa dan kosa kata umum untuk memahami materi yang akan datang.
Modality Principle
Sampaikan informasi teks sebagai teks yang diucapkan daripada hanya sebagai teks yang ditampilkan di layar.
Dalam kelas bahasa asing, bukan hanya menampilkan kata-kata dalam teks, tetapi juga mengucapkannya secara lisan untuk membantu siswa memahaminya.
Multimedia Principle
Gabungkan teks dengan gambar, grafik, atau animasi yang relevan untuk menyajikan informasi secara lebih efektif
Dalam presentasi tentang sistem tata surya, tambahkan gambar-gambar planet beserta teks yang menjelaskan karakteristik masing-masing planet.
Personalization Principle
Menggunakan bahasa percakapan yang lebih informal atau akrab dengan peserta didik, dibandingkan dengan bahasa formal, dapat meningkatkan keterlibatan dan pemahaman mereka.
Hai semuanya! Senang bisa berbagi waktu bersama kalian hari ini. Dalam sesi ini, kita akan menjelajahi topik yang menarik dan relevan dengan apa yang kita kerjakan sehari-hari. Ayo, mari kita mulai dan jangan ragu untuk berbagi pendapat dan pertanyaan kalian ya!
Voice Principle
Gunakan suara manusia untuk narasi presentasi, bukan suara yang dihasilkan oleh robot, untuk meningkatkan keterlibatan dan pemahaman.
Dalam presentasi tentang musik, gunakan suara manusia untuk mengungkapkan emosi dan interpretasi dari setiap komposisi yang dimainkan.
Image Principle
Gunakan gambar yang relevan dan memperjelas konsep untuk meningkatkan pemahaman dan retensi peserta didik.
Dalam presentasi tentang evolusi, gunakan gambar yang menunjukkan perbandingan spesies saat ini dengan fosil nenek moyang mereka untuk membantu memahami konsep evolusi.